Jakarta – Usai melakukan re-Launching produk unggulan Usaha Kecil Menengah dan membuka Smesco Minang Festival 2018, Istri Wakil Presiden RI yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional, Mufidah Jusuf Kalla, berkesempatan mengunjungi Stand Pemerintah Aceh.
Kehadiran Mufidah Jusuf Kalla langsung disabut oleh Wakil Ketua Dekranasda Aceh, Dyah Erti Idawati. Didampingi beberapa pengurus Dekranasda Aceh lainnya, Dyah Erti pun mengajak Ketua Dekranas berkeliling stand Aceh sembari menjelaskan, beberapa produk unggulan Aceh yang terpajang kepada Ketua Dekranas.
Untuk diketahui bersama, seluruh hasil kerajinan yang dipajang di Stand Aceh merupakan hasil kerajinan para pelaku UKM di seluruh Aceh. Diantara kerajinan yang dipameran tersebut adalah kerajinan, garmen, aksesoris, hiasan, makanan dan minuman tradisional, obat-obatan tradisional, souvenir dan sepatu.
Mufidah Jusuf Kalla terlihat sangat tertarik dengan tikar anyam bermotif serta sejumlah tas dan dompet bermotif Kerawang Gayo. Dalam kesempatan tersebut Dyah Erti Idawati memberikan kenang-kenangan berupa syal bermotif Kerawang Gayo kepada Ketua Dekranas.
Smesco Minang Festival akan berlangsung selama dua hari (31 April s/d 1 April 2018. Dalam sambutannyanya sebelum membuka secara resmi Smesco minang Festival, Mufidah mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menampung dan memasarkan produk UKM daerah di provinsi seluruh Indonesia dan memperkenalkan produk unggulan masing-masing daerah di Indonesia.
“Gedung Smesco ini harus menjadi referensi bagi para wisatawan asing untuk berburu souvenir khas Indonesia,”ujar Mufidah.
Acara turut diikuti oleh seluruh Dekranasda se-Indonesia. Turut hadir dalam kegiatan ini Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Gubernur Sumatera Barat dan Direktur Utama LLP-KUKM.
Sementara itu, Wakil Ketua Dekranasda yang juga istri Wakil Gubernur Aceh, Dyah Erti Idawati mengaku gembira atas kunjungan Ketua Dekranas di stand Dekranasda Aceh.
“Ini membuktikan bahwa stand Dekranasda Aceh memiliki daya tarik tersendiri bagi pengunjung, termasuk Ibu Ketua Dekranas,” ujar Dyah Erti.