Plt Gubernur Aceh Di Tagih Janjinya Bangun Jembatan -->

Header Menu

Plt Gubernur Aceh Di Tagih Janjinya Bangun Jembatan

Thursday, October 10, 2019

BLANGPIDIE, ANTEROACEH.com – Masyarakat Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menagih janji Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah untuk membangun jembatan Krueng Geukuh yang terletak di Gampong Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee yang hingga kini belum terealisasi.

"Kita melihat, jembatan itu sudah terbengkalai hampir sepuluh tahun dan tak kunjung dibangun. Padahal jembatan tersebut sudah pernah masuk dalam anggaran Otsus 2018 dengan pagu anggarannya sebesar Rp 10 Miliar. Namun ditengah jalan, anggaran itu dialihkan ke pembangunan jembatan Mancang Riek," ungkap Ketua YARA perwakilan Abdya, Miswar, Rabu (9/10/2019). 

Miswar mengatakan pada Desember 2018 lalu Plt Gubernur berjanji akan memembangun jembatan krueng geukuh paling telat pada tahun 2020. Saat itu Nova bersama anggota DPR-RI, Teuku Rifky Harsya dan didampingi Bupati Akmal Ibrahim SH meninjau langsung lokasi jembatan Krueng Geukuh.

Namun hingga saat ini janji itu belum kunjung terujud, padahal masyarakat sangat membutuhkan jembatan tersebut untuk segera dibangun demi kelancaran transportasi menuju lokasi lahan pertanian dan perkebunan masyarakat. Akibat belum dibangunnya jembatan itu masyarakat sekitar terpaksa masih menggunakan rakit untuk menyebrang. 

“Kami menagih janji Plt Gubernur yang menyatakan akan menyelesaikan jembatan ini paling lambat tahun 2020. Karena kami menilai jembatan ini menjadi urat nadi masyarakat. kami akan mengawal janji Plt Gubernur untuk menyelesaikan jembatan ini, apalagi pembangunan jembatan ini sudah  berulang kali gagal untuk dibangun," tegasnya. 

Miswar mengingatkan Plt Gubernur agat tidak mengabaikan janjinya. Sebab jalan dan jembatan itu mempunyai peranan penting untuk mewujudkan sasaran pembangunan seperti pemerataan pembangunan, pertumbuhan ekonomi dsn perwujudan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, sebagaimana telah diatur dalan UU Nomor 39 Tahun 2004 tentang jalan.  

Selain itu, kata Miswar pembangunan jalan dan jembatan itu juga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat atas angkutan barang dan jasa (orang) sehingga aman, nyaman, serta berdaya guna benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Abdya, khususnya Kecamatan Kuala Batee.(sumber)