Kegiatan ini dilaksanakan di Dayah Modern Daarul Ulum Banda Aceh. penyemprotan desinfektan dilakukan pukul 09.30-12.00 WIB.
Dalam agenda tersebut diikut melibatkan 16 orang Relawan, tujuh orang BPBD dan ustadz-ustadz Dayah Daarul Ulum. Rumah Zakat juga menyediakan 10 alat penyemprotan desinfektan.
Penyemprotan dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing kelompok menyemprotkan di mushalla, kelas dan ruang guru.
Penyemprotan desinfektan ini bertujuan untuk mencegah penempelan virus pada ruang lingkup sekolah dan juga untuk membunuh virus corona dalam hitungan menit. Covid 19 tidak bisa bertahan lama ketika disemprotkan desinfektan.
Branch Manager Rumah Zakat Aceh. Riadhi, mengatakan "penyemprotan desinfektan merupakan aksi ke 7 dari 10 titik yang kita lakukan bersama relawan, dan Alhamdulillah, Hari kita berkolaborasi dengan Pegadaian Syariah Aceh dan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana) Kota Banda Aceh. Insya Allah, kita berupaya mencegah corona agar tidak mewabah di Kota Banda Aceh".
Riadhi melanjutkan, bahwa pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat, komunitas & perusahaan agar turut andil menjaga Covid-19 tidak berkembang di Aceh, pihaknya juga siap untuk berkerjasama dan menyiapkan efek Lockdown bagi mereka yang membutuhkan.
Adapun lokasi yang sdh dilakukan penyemprotan disinfectan diantaranya :
Kantor Rumah Zakat Aceh, Kantor Pegadaian Syariah Banda Aceh, Kantor Pegadaian Keutapang, Musholah Al Muhajirin, SMPIT Lukmanul Hakim, SDN 01 Banda Aceh dan Dayah Modern Darul 'Ulum Banda Aceh. Sambung Riadhi
Dalam kesempatan terpisah Plt. Kalaksa BPBD kota banda Aceh Drs. Muzakkir memberi aprisiasi besar kepada pihak Rumah Zakat Aceh yang peduli telah bekerja sama dgn pihak pemerintah kota banda aceh dalam hal ini BPBD kota banda aceh dalam pencegahan wabah Covid-19 Tim kami siap mendampingi pihak Rumah Zakat Aceh dalam melakukan penyemprotan tempat publik seperti Mesjid, Sekolah dll.
kami mengharapkan kerjasama ini tetap berjalan karena masyarakat kota banda aceh saat ini sangat membutuhkan upaya2 pencegahan covid-19 yang sekarang sudah melanda sampai ke banda aceh. Imbuhnya.(*)