Gubernur: Rest Area Tol harus Berisi Produk Lokal -->

Header Menu

Gubernur: Rest Area Tol harus Berisi Produk Lokal

Thursday, March 18, 2021

Peristiwa.co, Jantho – Untuk memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), sebagai soko guru ekonomi rakyat yang terus bertahan dimasa pandemic, Gubernur Aceh, Nova Iriansyah meminta pihak terkait di seputaran rest area Jalan Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh), menggandeng pelaku UMKM terutama sektor kuliner dan cenderamata, untuk mengisi gerai di lokasi rest area jalan tol dengan produk lokal.

Hal itu diungkapkan Gubernur Nova kepada Camat Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh Besar, saat nova meninjau progress pelaksanaan peningkatan jalan tembus Jantho (Aceh Besar)-Lamno (Aceh Jaya), Kamis (18/03/2021).

“Camat hendaknya segera berkoordinasi dengan pihak terkait dan para pengrajin penganan serta cenderamata untuk mengisi gerai di rest area tol dengan berbagai produk lokal. Karena, meski rest area dikelola oleh Hutama Karya, namun mereka sudah berkomitmen untuk menyediakan gerai produk lokal di rest area,” kata Nova Iriansyah.

Ditambahkan, Pak Camat atau pihak terkait lainnya di daerah harus menangkap sinyal ini sebagai momentum memperkenalkan produk lokal dan mengkaryakan para tenaga lokal di rest area. Untuk itu segera berkoordinasi dan membina produk lokal. Nantinya, di rest area akan ada semisal gerai souvernir, kopi Aceh, penganan seperti roti selai samahani dan jajanan khas Aceh lainnya,” imbau Gubernur.

Hal itu tambah Gubernur, secara langsung akan memberdayakan UMKM setempat, hingga denyut ekonomi rakyat akan semakin nyata. Dan tentu saja masyarakat secara menyeluruh akan lebih berdaya.

Menanggapi hal tersebut, Camat Kuta Cot Glie mengaku siap dan akan segera berkoordinasi dengan pemangku kebijakan terkait dan para produsen penganan lokal. “Alhamdulillah, terima kasih Pak Gubernur. Insya Allah kami siap. Kami akan segera berkoordinasi dengan para pemangku kebijakan dan para produsen penganan lokal agar ketika rest area selesai kami pun siap mengisi gerai di rest area dengan produk-produk lokal,” kata Imam Munandar.